Fungsi utama bagan kendali adalah untuk mendeteksi terjadi kondisi tidak terkendali (out of control). Jika terjadi demikian, kita harus melakukan telusur balik untuk mencari penyebab-penyebab khusus (special causes). Secara umum, terdapat 8 (delapan) uji yang dapat dipertimbangkan untuk menetapkan terjadinya kondisi tidak terkendali dengan menggunakan bagan kendali, yaitu :
Uji 1
Uji penyebab khusus pertama dilakukan dengan mengamati apakah terdapat 1 (satu) titik yang terletak lebih dari 3 sigma dari garis pusat bagan kendali atribut. Uji pertama ini digunakan untuk mengevaluasi pola penyimpangan sebagai ukuran stabilitas proses. Uji pertama menyediakan bukti paling kuat dari tidak terkendalinya proses. Kalau kita mempertimbangankan terjadinya pergeseran kecil pada proses, maka uji 2, uji 5, dan uji 6 dapat digunakan untuk melengkapi hasil uji 1 sehingga diperoleh bagan kendali atribut dengan sensitivitas yang lebih besar.
( materi selengkapnya silahkan download disini … )
0 komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan komentar Anda disini ..